MANADO,Narasindo.com – Pemerintah Kota Manado melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan resmi meluncurkan dan mensosialisasikan Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) berbasis digital untuk jenjang SD dan SMP Negeri, dalam kegiatan yang berlangsung di Aula Serbaguna Kantor Wali Kota, Senin 2 Juni 2025
Wali Kota Manado Andrei Angouw bersama Wakil Wali Kota dr. Richard Sualang turut hadir dalam agenda penting ini.
Turut mendampingi, sejumlah tokoh dan pejabat seperti Ketua Komisi IV DPRD Kota Manado Jimmy Gosal, Kasi Intel Kejaksaan Negeri Manado Arthur Piri, Kepala BPMP Sulut Febry Dien, Ketua Ombudsman RI Perwakilan Sulut, Ketua BKSAUA Kota Manado Pdt. Judi Tunari M.Teol, serta Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Manado Steven Tumiwa, S.Pd., M.Pd. dan Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Erwin Kontu.
Kegiatan diawali dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan doa bersama, kemudian dilanjutkan dengan laporan kegiatan oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Manado, Steven Tumiwa.
Dalam laporannya, Tumiwa menekankan pentingnya implementasi sistem digital dalam proses penerimaan peserta didik baru, demi menghadirkan transparansi dan kemudahan akses bagi masyarakat.
Acara berlanjut dengan penayangan video yang memperkenalkan alur dan mekanisme pendaftaran murid baru secara daring melalui sistem SPMB Kota Manado.
Sistem ini dirancang sebagai bagian dari transformasi digital dalam dunia pendidikan, guna mempermudah proses pendaftaran dan memperluas akses informasi bagi calon siswa dan orang tua.
Dalam sambutannya, Wali Kota Andrei Angouw menyampaikan apresiasi terhadap pelaksanaan sosialisasi sistem ini, yang merupakan bagian dari upaya mendukung kebijakan nasional.
“Kita semua mensuport dan mendukung sebab ini intuk kebaikan kita semua. Kita harus mendidik anak anak kita supaya bisa bersaing dengan generasi lain di berbahai daerah bahkan diluar negeri,” ujar Wali Kota.
Ia menekankan pentingnya sistem ini dalam mempercepat pemerataan akses pendidikan serta menyerukan agar seluruh elemen mendukung penuh pelaksanaannya.
“Kami harap dengan sistem penerimaan murit baru ini dapat membantu kita semua agar siswa dapat memanfaatkannya dengan baik. Jadi sekali lagi sistem yang ada ini kita suport demi peningkatan kualitas pendidikan di Kota Manado,” lanjutnya.
Tak hanya itu, Wali Kota juga menggarisbawahi perlunya pemerataan kualitas pendidikan di seluruh sekolah negeri di Manado.
“Saya minta kepada Kadis Diknas agar memperhatikan pemerataan kualitas dan fasilitas di semua sekolah, agar tidak hanya satu dua sekolah saja yang menjadi favorit. Kualitas harus merata di semua sekolah.”
Dalam kesempatan tersebut, Wali Kota juga menyinggung pentingnya membangun karakter dan nilai budaya sebagai pondasi integritas generasi muda.
Menurutnya, peningkatan kualitas pendidikan harus berjalan seiring dengan pembentukan karakter dan sumber daya manusia yang unggul.
Sebagai penutup rangkaian acara, pencanangan sosialisasi SPMB secara resmi dilakukan oleh Wali Kota, ditandai dengan penandatanganan Pakta Integritas bersama Wakil Wali Kota, sejumlah kepala dinas, perwakilan yayasan pendidikan swasta, serta berbagai pemangku kepentingan lainnya di bidang pendidikan.