YSK Ajak Umat Muslim Sulut Bersatu Bangun Daerah di Malam Muhasabah Akhir Tahun

Kota Manado1200 Dilihat

Manado,Narasindo.com – Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) terpilih, Yulius Selvanus Komaling (YSK), menghadiri acara Malam Muhasabah Akhir Tahun yang digelar di Lapangan Ternate Baru, Kecamatan Singkil, Manado, pada Rabu (31/12/2024).

Kegiatan ini merupakan tradisi tahunan yang diinisiasi oleh Majelis Ta’lim Rahmatan Lil’alamin di bawah pimpinan Habib Umar Bin Toha Alhabsi.

Acara yang telah memasuki tahun ketiga ini mengusung nuansa dzikir dan shalawat, mengundang ribuan jamaah dari berbagai penjuru Sulut untuk merenungkan perjalanan setahun yang telah berlalu dan menyambut tahun baru dengan penuh harapan dan keberkahan.

Dalam sambutannya, YSK mengajak seluruh umat Muslim di Sulut untuk terus mempererat silaturahmi dan bergandengan tangan membangun daerah.

“Sulawesi Utara adalah rumah besar kita bersama. Dengan keberagaman yang ada, mari kita jadikan semangat kebersamaan dan persatuan sebagai fondasi untuk membangun daerah ini menjadi lebih maju, harmonis, dan sejahtera,” ujar YSK,

Sementara, Habib Umar Bin Toha Alhabsi, tokoh dan ulama besar di Sulut, menjadi sosok sentral dalam acara ini.

Kiprah beliau dalam menyebarkan nilai-nilai toleransi dan mempererat ukhuwah Islamiyah di Sulut mendapat apresiasi luas. “Acara ini bukan hanya sekadar dzikir dan shalawat, tetapi juga momentum untuk memperkuat spiritualitas dan mengingatkan kita semua tentang pentingnya introspeksi diri,” kata Habib Umar.

Kehadiran tokoh Muslim seperti Djafar Alkatiri dan Komunitas Gemira Manado turut menambah semarak acara. Mereka memberikan pesan-pesan kebangsaan yang menguatkan persatuan di tengah keberagaman masyarakat Sulut.

Kehadiran YSK dalam acara ini menjadi simbol kuat nasionalisme yang merangkul keberagaman. Sebagai pemimpin yang dikenal dekat dengan masyarakat, YSK menunjukkan komitmennya untuk terus mendukung kegiatan keagamaan yang mempererat persatuan antarumat beragama.

“Kami sangat bangga atas kehadiran Pak YSK malam ini. Ini menunjukkan bahwa pemimpin kami peduli dan hadir untuk semua golongan,” ungkap Wawan Achmad , Ketua Gemira Manado, yang menunjukkan apresiasinya terhadap gubernur terpilih tersebut.

Acara yang berlangsung khidmat ini ditutup dengan doa bersama untuk kebaikan dan kemajuan Sulut di tahun mendatang.

Dzikir dan shalawat yang menggema di Lapangan Ternate Baru menjadi simbol harapan baru bagi masyarakat Sulut untuk terus hidup dalam harmoni dan keberkahan.

Dengan penggabungan nilai religius dan semangat kebangsaan, Malam Muhasabah Akhir Tahun ini menjadi momentum penting untuk mempererat persatuan masyarakat Sulawesi Utara.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *